Wednesday, February 29, 2012

di antara tiap perjalanan

jumat, 24 februari 2012
libur satu hari
selesai ujian stase forensik
tanpa pikir panjang kami pun setuju berangkat ke yogya
dengan tujuan utama belanja batik
dengan semangat 45, khususnya para cewe, kami pun menyewa 2 mobil

gw baru tau ternyata ada jalan tol dari semarang ke yogya
bagus banget pemandangannya
tol cipularang kalah
di sini deretan pegunungannya lebih luas, tidak terlihat batasnya
membuat kita terus penasaran ada apa yah di sana, berapa jauh kalau mau ke sana?

kadang, sebuah perjalanan yang panjang membuat orang bosan
mungkin karena mereka terlalu fokus dengan tujuan utama, sehingga lupa untuk menikmati apa yang ada di kanan dan kiri mereka saat itu
padahal kalau mau kita bisa berhenti sejenak, untuk melihat-lihat, menangkap momen-momen di sekitar, menilik balik jalan mana saja yang sudah kita lalui, untuk beristirahat mengisi energi, lalu untuk kembali lagi melanjutkan perjalanan
dengan begitu, ketika kita tiba di tujuan, kita sudah punya banyak cerita dan pengalaman yang mungkin takkan pernah terulang

#ditulis ketika sedang mengantri di sebuah bank


Monday, February 27, 2012

Hello!

akhirnya balik lagi ke Tangerang
sniff sniff....
udara yang menyenangkan
setidaknya untuk sementara waktu, 2 minggu menghirup udara yang berbeda, mendengarkan hal-hal yang berbeda

tapi pada akhirnya aku harus kembali lagi ke rumah ini
dengan segala problema yang ada
menjadi tong sampah lagi yang harus mendengar segala keluhan
keluhan yang tak sampai sekarang belum bisa kudapat pemecahannya

dan sekarang kupasang lagi headphone ini
memutar lagu-lagu kesayangan yang kuharap mampu membawaku ke bagian lain dari dunia ini

cerita selama di Semarang besok-besok yah, dicicil hari per hari

Tuesday, February 7, 2012

to be surprised

akhirnya, masa-masa koas datang juga, masa-masa dokter muda nan gemilang (mudah-mudahan)
sekarang masih dalam minggu panum
gw dikuliahin macem-macem
mulai dari kiat-kiat menjadi dokter muda yang sukses, lalu tata cara nanti di rumah sakit, peraturan, medikolegal, cara pemasangan alat-alat, banyak lagi deh
mungkin gak sih ditampung dalam otak ini?
katanya sih mungkin, yaudah percaya aja lah

dan...tidak disangka-sangka
gw dapet siklus forensik sebagai siklus pertama gw sebagai dokmud
dan bayangkan saja, gw bersepuluh
anak 2008 yang baru lulus smua
bakalan berangkat rame2 ke Semarang hari Minggu ini
dan kami bakalan di sana kira-kira 2-4 minggu

siap mental?
enggak
antusias?
banget
seneng?
seneng sih...tapi.....ahhhh, gw bakalan melewatkan tanggal-tanggal penting yang seharusnya gw ada di Jakarta
smoga akan ada waktu untuk menggantikan tanggal-tanggal itu

dan gw masih ada pekerjaan yang belum selesai
BUKU ANGKATAN!!! astaga...udah dikejer2 temen2 yang menanyakan
gimana gimana oh gimana
haha...
smoga Tuhan bantu

dan lagu ini yang terngiang-ngiang terus sepanjang minggu ini
"Kunaikkan syukurku... buat hari yang Kau beri. Tak habis-habisnya kasih dan rahmat-Mu. Slalu baru dan tak pernah terlambat pertolongan-Mu... besar setia-Mu di sepanjang hidupku."

Saturday, February 4, 2012

konsumsi

3 buku ini yang baru kelar dibaca,
sangat menghibur
tiga2nya kumpulan cerpen, favorit saya lah

yang pertama, yang paling atas, ada buku karya mbak Djenar Maesa Ayu, judulnya T(w)ITIT!
baru saya baca satu kali
di semua cerita, tokohnya bernama Nayla
tapi cerita favorit saya, jatuh pada judul Mimpi Nayla
di halaman awal setiap cerita, dituliskan kalimat-kalimat, seperti kalimat pengantar
pada awal cerita tersebut, ditulis kalimat ini:
"Bagaimana mungkin mengelak dari luka dan kebahagiaan, pertemuan dan perpisahan, jika kita tak kuasa memilih kelahiran dan menunda kematian?"

buku kedua adalah buku milik teh Risa Saraswati yang berjudul Danur
teh Risa yang juga adalah seorang penyanyi, saya rasa sangat berhasil dalam menuturkan cerita mengenai teman-temannya yang tidak bisa saya lihat
mulai dari Peter, Janshen, William, saya jadi membayangkan mereka ada, merasakan eksistensi mereka walau tak melihat, mendengar, apalagi meraba
kalau di buku T(w)ITIT! kita disajikan kalimat-kalimat pengantar, di buku Danur kita bisa menikmati ilustrasi yang saya rasa boleh dijempolin, kesannya gelap, dan beberapa gambar malahan sukses bikin deg2an sebelum baca ceritanya

buku ketiga, tak lain tak bukan adalah punyanya bang Raditya Dika
penulis blog yang kemudian sekarang jadi populer sekali dengan buku-buku best sellernya (bikin ngiri)
harus saya akui, buku bang Radit kali ini jauh lebih dewasa dari buku-buku sebelumnya
tetep lucu, bahkan beberapa part membuat saya terbahak-bahak sampai hampir lupa napas
mau baca sendiri atau dibacain orang lain pun tetap lucu
kisah tentang "perpindahan" dikemas dalam kata-kata yang mudah dibaca, namun tidak kehilangan maknanya
dan saya harus setuju dengan bang Radit yang bilang kalau "Writing is re-writing"
orang nulis pertama kali pasti jelek, dan itu gak masalah, coba lagi, baca lagi, koreksi, tulis lagi, maka akan jadi lebih baik
yah saya harap sih, itu pula yang terjadi pada blog saya ini

saya bukan penulis yang baik
tapi rasanya agak membaik ketimbang tahun-tahun pertama saya menulis... haha
yah masih sulit memang memilih kata
dan saya tak pernah bisa berhenti terkagum-kagum pada orang-orang yang bisa membuat kiasan-kiasan
menyembunyikan maksud dalam rangkaian kata
kalau saya masih di tahap "to the point"
haaaaaaiaaa...mungkin aku bukan pujangga yang pandai merangkai kata~~

btw, selamat memasuki bulan Februari
tebarkan cinta!
GBU all

Wednesday, February 1, 2012